Pendampingan dan Monitoring Terpadu Pelaksanaan Kebijakan KLA dan Program Pendukungnya di Provinsi DIY

Rabu, 16 Oktober 2024 – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KEMENPPPA) melaksanakan kunjungan ke Kabupaten Gunungkidul dalam rangka Monitoring dan Evaluasi (Monev) terkait pelaksanaan kebijakan Kabupaten Layak Anak (KLA) beserta program-program pendukungnya. Kunjungan ini bertujuan untuk memantau implementasi KLA di sejumlah sekolah dan memberikan masukan dalam peningkatan layanan Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA).

Empat lokasi yang menjadi sasaran kunjungan Monev kali ini adalah MTSN 4 Gunungkidul, SMP Negeri 3 Wonosari, SD Negeri Baleharjo, dan SD Negeri Selang. Kunjungan yang dimulai pada pukul 10.00 WIB ini disambut baik oleh para kepala sekolah, tim perpustakaan, serta pihak-pihak terkait di masing-masing sekolah.

Dalam kunjungan ini, Nita, Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak dari KEMENPPPA, hadir bersama timnya untuk memberikan evaluasi terhadap standarisasi PISA di sekolah-sekolah tersebut. Kepala sekolah dan wakil kepala bidang kurikulum menyampaikan kondisi tenaga pengajar dan program-program sekolah yang telah mendukung KLA. Di SMP Negeri 3 Wonosari, misalnya, dengan 49 sumber daya manusia, mereka telah mengadopsi digitalisasi informasi yang mendukung klaster pemenuhan hak anak.

KEMENPPPA memberikan masukan terkait pentingnya peningkatan interaksi antara anak dan perpustakaan melalui program-program literasi yang lebih interaktif. Program diseminasi informasi melalui perpustakaan diharapkan dapat lebih efektif dalam menyampaikan pesan-pesan yang bermanfaat bagi anak-anak. Sebagai salah satu langkah peningkatan, telah diundang duta literasi untuk memotivasi siswa dalam mengembangkan minat baca dan literasi.

Selain itu, dalam evaluasi standarisasi PISA, sekolah-sekolah yang dikunjungi dinilai berdasarkan delapan poin penilaian utama. Evaluasi tersebut menunjukkan bahwa beberapa sekolah perlu meningkatkan partisipasi interaksi dengan anak-anak untuk mencapai hasil yang lebih baik. Perbaikan dan peningkatan kualitas layanan PISA diharapkan dapat mendukung tercapainya Kabupaten Layak Anak di Gunungkidul.

Kunjungan ini juga menghasilkan rencana tindak lanjut, di antaranya adalah penyusunan Surat Keputusan (SK) Pembentukan PISA di masing-masing sekolah serta penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk pengelolaan PISA. Langkah-langkah ini diharapkan dapat mendorong sekolah-sekolah di Gunungkidul untuk lebih optimal dalam memenuhi hak anak serta mendukung program KLA yang telah dicanangkan oleh pemerintah.

Dengan adanya Monev ini, diharapkan program Kabupaten Layak Anak di Gunungkidul dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi pemenuhan hak-hak anak, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat.

Link konten di instagram : Lihat

Previous Audiensi Program Kegiatan Rehabilitasi Sosial di Sentra Antasena Magelang: Bahas Koordinasi dan Dukungan Bagi Kabupaten Gunungkidul

Leave Your Comment

Skip to content